Minggu, 14 Oktober 2018

ANTARA PERBUATAN DAN UCAPAN

ANTARA PERBUATAN DAN UCAPAN

Oleh:
LIA LESTARI
SISWI MTS MIFTAHUL HUDA
Disampaikan pada Baqdah Sholat Dzuhur berjamaah di Masjid Nurul Huda Km. 30
Dalam rangka Program Dakwah Mts Miftahul Huda

 Assalamualaikum wr.wb

Lia Lestasi
Siswi MTs Miftahul Huda
Pertama – tama marilah kita sampaikan rasa puji dan syukur kita kehadirat Allah SWT, Tuhan Semesta Alam yang tak henti – hentinya telah memberikan hidayah dan nikmatnya sehingga kita semua dapat berkumpul dalam ruangan ini tanpa halangan sedikitpun dan dalam kondisi sehat walafiat. Tak lupa marilah kita sanjungkan shalawat serta salam kepada junjungan kita, Nabi Besar Muhammad SAW yang telah membawa kita ke luar dari zaman kegelapan menuju zaman yang terang benderang saat ini. Semoga kita diberikan syafaatnya pada yaumil akhir kelak amin
Suatu kaum tidak akan berjaya apabila di dalam nya terdapat orang-orang yang hanya bisa berkata dan tidak melaksanakan apa yang di katakan nya .

PARA HADIRIN YANG MULIA
Allah SWT,yang maha tau tentang khianatnya mata dan sembunyi di dalam dada,mengetahui keadaan orang-orang yang berkata dikehidupan dunia ini. Diantara mereka ada yang hanya berkata dan tidak melaksanakan perkataan nya. Ada pula yang mengerjakan sesuatu yang bertentangan dengan perkataan nya. Maka allah swt, menurunkan ayat yang di tujukan kepada orang-orang yang hanya berkata saja tanpa mengamalkan apa yang di katakannya dengan firmannya: 

Yang artinya : "Hai orang-orang yang beriman, mengapa kamu mengatakan apa yang tidak kamu perbuat ? Amat besar kebencian di sisi Allah bahwa kamu mengatakan apa-apa yang tiada kamu kerjakan". [Ash-Shaff : 2 – 3]                        

Di dalam ayat ini terdapat pelajaran kemasyarakatan yang amat penting. Dalam ayat ini pula Allah bertanya kepada manusia dengan pertanyaan yang melemahkan dan teguran yang keras. Allah bertanya kpada mereka apa yang menyebabkan kalian hanya berkata dan tidak melaksanakan perkataan. Selama kata-kata itu mempunyai makna dan kebenaran itu memiliki nilai, maka perkataan itu tidak bernilai kecuali dengan dilaksanakan maknanya dengan segala konsekuensinya.

   Ayat Allah yang mulia ini memerintahkan kita untuk berfikir sebelum melontarkan perkataan. Sesungguh nya orang itu bebas dan merdeka sebelum berucap. Namun setelah dia berucap ia akan menjadi tawanan kata-kata nya sendiri.

PARA HADIRIN YANG MULIA
 Sekian pidato dari saya, jika ada salah maka sesungguhnya dari diri saya dan jika ada kebenaran sesungguh nya itu berasal dari Allah semata. Akhir kata semoga Allah menunjukkan kita semua kejalan yang benar.


Wassalamualaikum wr.wb.   

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

DOWNLOAD FORMULIR PENDAFTARAN SISWA BARU MTS MIFTAHUL HUDA TA. 2021/2022

PENERIMAAN SISWA BARU  (PSB) MTS MIFTAHUL HUDA TASIK SERAI  TAHUN PELAJARAN 2021/2022 DOWNLOAD FORMULIR PENDAFTARAN DIBAWAH INI , KLIK LINK ...